Sinopsis Film The Revenge of Robert the Doll 2018
Hi.. apa kabar kalian, semoga baik ya hari ini. Yang namanya nonton film itu pasti memiliki keseruan sendiri ya kan? apalagi kalo nontonnya film horror, bareng doi hehe pasti tambah seneng kan. Kali ini saya mau bahas film sequel yang satu ini sejenis film Annabelle, Chucky, The boy, ya mereka mungkin masih satu squat guys, ya apalagi kalau bukan si Robert the Doll. Film ini diadaptasi dari sebuah boneka nyata kaya kisahnya Annabelle dan boneka asli robert kini disimpan dalam sebuah etalase kaca di Museum Fort East Martello di Key West, Florida, AS.
Robert the Doll (real) Source: Google |
Filmnya mengenai Robert ini juga udah lumayan banyak setau saya ada Robert the Doll (2015), The Curse of Robert the Doll (2016) dan yang ini yang mau kita bahas The Revenge of Robert the Doll (2018).
Waduh liat posternya aja udah bikin ngeri ya, liat aja tulisan dibawahnya "KILLING IS CHILDS PLAY" yang artinya membunuh adalah permainan anak-anak, so basically film ini bukan di recommend buat anak dibawah 15 yo, karena sudah tertera di posternya. Langsung aja kita bahas mengenai filmnya.
Film ini diawali pada zaman Nazi di Jerman tahun 1939, dimana terdapat seorang yang bernama Hammersmark yang memiliki sebuah buku mantra dimana buku tersebut dapat digunakan untuk menghidupkan benda mati seperti boneka dan buku tersebut akan dibeli oleh seorang komisaris. Namun sebelum buku tersebut berada di tangan sang komisaris, Eva (istri Hammersmark) membawanya kabur, karena dia juga sudah tidak tahan dengan perlakuan suaminya yang selalu bertindak kasar kepadanya. Saat dalam perjalanan ia bertemu dengan Frederick yang mobilnya mogok dan meminta tumpangan kepada Eva ke Kulmbach, meskipun Eva tidak mengenal pria tersebut Eva bersedia memberikan tumpangan kepada Frederick.
Eva Source: Google |
Di perjalanannya ternyata Eva dijadikan sandera oleh Frederick dan menyuruh Eva untuk berpura-pura menjadi istri Frederick, Eva berusaha untuk kabur namun tetap saja berhasil ditangkap kembali oleh Frederick dan Eva diancam akan dibunuh apabila ia bertindak macam-macam. Mereka pun melanjutkan perjalanan namun ban mobilnya kempes dan pergi ke sebuah rumah milik seorang pria bernama Helmut karena ingin meminjam telepon. Helmut pun mempersilahkan mereka berada dirumah nya hingga seseorang menjemput mereka. Sebenarnya Helmut curiga terhadap Frederick dan Eva karena tidak terlihat seperti sepasang suami istri. Nampaknya Helmut terlihat seperti pria baik-baik tetapi tidak demikian karena ternyata Helmut merupakan seorang kolonel yang diperintah oleh komisaris untuk mengambil kembali buku yang dibawa oleh Eva. Frederick akhirnya dibunuh oleh Helmut dan Eva pun akhirnya dihabisi oleh Helmut menggunakan skop.
Helmut Source: Google |
Dua tahun setelahnya tepatnya tahun 1941 buku tersebut kembali dicuri oleh seorang pria bernama Benjamin Hoffman dan bersembunyi di rumah Kristoff Muller ia memiliki istri bernama Bridgette dan seorang putri bernama Esther, namun para kolonel mengetahui kalau Benjamin bersembunyi di rumah tersebut dan akhirnya kolonel suruhan membunuh orang-orang yang berada di rumah tersebut. Hanya satu yang selamat yaitu Esther sang anak yang kabur dengan membawa buku itu, namun kabar Esther tidak terdengar lagi , yang diketahui bahwa buku tersebut terakhir kali berada di tangan seorang pembuat boneka bernama Amos Blackfoot dan menggunakan buku tersebut untuk menghidupkan boneka miliknya. Beberapa kolonel sudah diperintah untuk untuk mengambil kembali buku tersebut dari tangan Amos namun tidak ada kolonel yang selamat, mereka percaya bahwa boneka-boneka Amos lah yang telah membunuh semua kolonel yang telah diperintahkan itu.
Amos and Robert Source: Google |
Amos akhirnya berusaha untuk kabur ke Nuremberg dengan menaiki kereta disanalah Amos bertemu dengan hantu Esther. Hantu Eshter terus mengikuti Amos kemanapun ia pergi karena Amos selalu memikirkan Eshter, sebab Eshter mengingatkannya saat ia mendekap putrinya Agnes saat ia meninggal. Agnes meninggal bersama saudaranya yang tenggelam di danau karena ulah ibunya sendiri (Mary/ istri Amos). Sebenarnya selama Amos di dalam kereta, sudah ada seseorang yang diperintahkan oleh pihak Nazi untuk memunuh Amos dan membawa kembali bukunya. Tetapi robert berhasil membunuh semua orang suruhan Nazi. Di akhir cerita adik perempuan Amos yang bernama Agatha (asisten rumah tangga di film Robert sebelumnya) meminta agar Amos mau membantu dirinya untuk memberikan pelajaran ke majikannya yang berniat memecatnya dengan bantuan Robert. Walaupun Agatha merupakan adik kandungnya Amos tetap tidak mau membantu Agatha karena itu sangat berbahaya. Pada akhirnya Agatha tetap membawa kabur Robert.
Well sebenarnya cerita dalam film ini masih berkaitan dengan film-film sebelumnya, jadi sebaiknya kalian nonton film Robert yang tahun 2015 sama yang tahun 2016 terlebih dulu.
Nih saya kasih link ke tiga film Robert...
Enjoy!!
IG: seuri_17 or click here
Comments
Post a Comment